Makassar (ANTARA News) - Antarpendukung calon gubernur Sulawesi Selatan bentrok pada Kamis petang, sesaat setelah para jagoan mereka menggelar debat di gedung Celebes Convention Center (CCC) Makassar.
Dua orang dari salah satu kubu terluka terkena anak panah, sementara dua orang dari kubu lainnya terluka di bagian perut terkena senjata tajam, dan keempatnya segera dilarikan ke rumah sakit.
Dua orang pendukung pasangan Ilham Arief Sirajuddin-Aziz Qahhar Mudzakkar (IA) terkena anak panah di Jalan Haji Bau, sementara dua orang dari pendukung Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu`mang (Sayang) terkena senjata tajam di bagian perut.
Insiden itu terjadi sekitar pukul 18:10 WITA.
Polisi masih terus melakukan pengamanan terhadap dua kubu yang terlibat bentrok dan terpaksa menutup jalan Haji Bau, Lamadukelleng, dan Jalan Batu Putih serta jalan pertigaan Merpati dan Cenderawasih.
Usai debat kandidat, massa pendukung Sayang yang tadinya menguasai jalan Haji Bau terlibat adu mulut dengan massa IA kemudian saling mengejek satu sama lain sehingga memicu bentrokan.
"Massa mulai berkelahi dan saling lempar batu di Jalan Lamadukelleng kemudian berlanjut di Jalan Haji Bau. Kami takut dan hanya menonton saja, takut terkena batu," ujar Astuti, warga sekitar.
Akibat kejadian tersebut, ratusan aparat kepolisian mengambil sisi tengah untuk memisahkan dua kubu dan meredam bentrokan.
Pendukung Sayang sebelumnya berada di arah barat, sementara pendukung IA berada di wilayah timur. Sementara lokasi aparat kepolisian berada di sekitar pertigaan jalan Merpati dan jalan Cederawasih.
Bahkan selain empat korban luka, mobil Avanza coklat diketahui milik relawan Sayang dari tim Rusdi Masse untuk Sayang (RMS) juga rusak dalam bentrokan itu.
Hingga berita ini ditulis, bentokan masih berlanjut di Jalan Batu Putih, markas pendukung IA. Kikabarkan ada korban ditikam namun belum diketahui identitasnya.
(ANTARA) Editor: Suryanto
COPYRIGHT © 2013
Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com
Orange Tulip Scholarship (OTS) 2013/2014 menawarkan 40 beasiswa untuk warga negara Indonesia yang ingin melanjutkan ...Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Yogyakarta menyatakan badai tropis Narelle di Samudra Hindia tidak ...Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) menetapkan makan bakso di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, oleh ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar